SUMBAR | Pelantikan Badan Pengurus Harian Ikatan Keluarga Masyarakat Nias Sumatera Barat (IKMN-Sumbar) periode 2025–2030 berlangsung meriah dan penuh makna di Kota Padang, Minggu (26/10/2025). Mengusung tema “Lakhomi Sebua Wahasara Dodo” yang berarti “Kehormatan Besar Tercipta dari Persatuan dan Kesatuan Hati,” kegiatan ini menjadi momentum penting bagi masyarakat Nias di Ranah Minang untuk memperkuat silaturahmi serta memperteguh semangat kebersamaan.
Pelantikan secara resmi dilakukan oleh Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah, S.P., yang diwakili oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sumatera Barat, Ir. Yozarwardi Usama Putra, S.Hut., M.Si., IPU. Prosesi pelantikan ditandai dengan penabuhan gong, menandai dimulainya masa bakti kepengurusan baru IKMN-Sumbar periode 2025–2030.
Ketua Pelaksana acara, Ferisona Zai, A.Md., menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam suksesnya kegiatan ini. “Tema yang kita usung menggambarkan tekad untuk menjaga kehormatan dan persatuan hati seluruh masyarakat Nias di Sumatera Barat,” ujarnya.
Adapun struktur kepengurusan baru IKMN-Sumbar yang resmi dilantik adalah Ketua: Piterson Harefa, Sekretaris: Supriadi Zalukhu, S.Kom, dan Bendahara: Marnius Hura. Kepengurusan ini diharapkan menjadi motor penggerak bagi kemajuan masyarakat Nias di perantauan.
Sebelum prosesi pelantikan, acara diawali dengan doa pembuka oleh Pdt. Desmakna Zendratö, S.Th., dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Tano Niha oleh Ibu Nofrita Zega. Nuansa kebudayaan semakin terasa dengan penampilan Tari Sekapur Sirih dan atraksi Baluse (tari perang) khas Nias yang memukau para tamu undangan.
Pembacaan Surat Keputusan Majelis Pertimbangan Anggota (MPA) IKMN-Sumbar dilakukan oleh Sekretaris MPA, Foarota Zalukhu, S.E. Setelah pelantikan, acara dilanjutkan dengan sambutan dari beberapa tokoh penting, antara lain Ketua Umum IKMN-Sumbar Piterson Harefa, Ketua MPA Teosnatal Halawa, Pendiri IKMN-Sumbar Tawanto Dawölö, serta sejumlah tokoh masyarakat seperti AKP Sökhizatulő Telaumbanua, Albert Hendra Lukman, dan Dr. Anatona Gulö, M.Hum.
Dalam sambutannya, Piterson Harefa menyampaikan tekadnya untuk menjadikan IKMN-Sumbar sebagai wadah yang inklusif dan produktif bagi seluruh masyarakat Nias di Sumatera Barat. “Kami ingin IKMN-Sumbar bukan hanya sebagai organisasi kekeluargaan, tapi juga sebagai jembatan yang menghubungkan masyarakat Nias dengan pembangunan daerah,” tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Padang, Fadly Amran, B.B.A., turut memberikan apresiasi dan harapan besar bagi kepengurusan yang baru. Ia mengajak seluruh pengurus dan masyarakat Nias untuk terus menjaga kekompakan serta ikut berperan aktif dalam kemajuan Kota Padang dan Sumatera Barat.
Sebagai penutup, doa disampaikan oleh Pdt. Taniziduhu Hia, S.Th., dilanjutkan dengan ucapan terima kasih dari panitia yang diwakili Supriadi Zalukhu, S.Kom. Suasana kian hangat ketika seluruh tamu undangan bersama masyarakat Nias menari Maena sebagai simbol kegembiraan dan persatuan.
Menurut Ferisona Zai, kegiatan ini bukan sekadar pelantikan, tetapi juga momentum mempererat tali persaudaraan dan memperkuat solidaritas sesama warga Nias di rantau Minang. “Kami ingin menjaga nilai-nilai budaya dan persatuan agar masyarakat Nias di Sumatera Barat semakin solid dan berdaya,” tutupnya.
Dengan semangat kebersamaan, kepengurusan baru IKMN-Sumbar diharapkan mampu menjadi wadah aspirasi dan kekuatan kolektif masyarakat Nias untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan sosial dan budaya di Sumatera Barat.
Catatan Redaksi:
Pelantikan IKMN-Sumbar 2025–2030 ini menandai babak baru peran aktif masyarakat Nias dalam memperkuat nilai-nilai persatuan, budaya, dan kontribusi sosial di Sumatera Barat.
TIM RMO
Komentar